CSSnya :
/* CSS Document
body {
text-align:center;
background-color:#828282;
margin-left: 0px;
margin-top: 0px;
margin-right: 0px;
margin-bottom: 0px;
padding:0;
width:100%;
}
#wrap {
width:900px;
height:auto;
margin:auto;
padding:0px;
}
#header {
width:900px;
height:255px;
margin:auto;
background:url(IMG/headernew.jpg) no-repeat;
}
a {
font-family:Calibri;
color:#000000;
text-decoration: none;
}
a:hover {
font-family:Calibri;
color:#ffffff;
}
a:active {
font-family:Calibri;
color:#ffffff;
}
#menua a {
color:#333333;
padding-left:5px;
}
#menu {
font-size:15px;
font-family:Calibri;
padding-top: 10px;
padding-left: 180px;
}
.menu_nav {
width:400px;
height:30px;
float:left;
font-family:Arial, Helvetica, sans-serif;
margin:auto;
padding:190px 0 0 20px;
}
.menu_nav ul {
list-style:none;
}
.menu_nav ul li {
margin:0;
padding:0 5px 0 0;
float:left;
background:no-repeat right center;
}
.menu_nav ul li a {
display:block;
margin:0;
padding:13px 11px 11px 13px;
color:#ffffff;
text-decoration:none;
font-family:Calibri;
font-size:15px;
background-color:#0C4F6A;
}
.menu_nav ul li.active a, .menu_nav ul li a:hover {
background-color:#0C4F6A;
color:#44b2ef
}
#content {
width:880px;
height:480px;
padding:10px 10px 10px 10px;
background:url(images/center_bg.gif) repeat-x top #FFFFFF;
}
#kmenu{
width:220px;
background-color:#EDECEC;
float:left;
text-align:top;
padding-left: 10px;
height:auto;
border:1px solid #d8dbdc;
padding-right:10px;
}
#k_menu {
width: 200px;
margin-bottom: 0px;
}
.templatemo_list { margin: 0; padding: 0; list-style: none; text-align:left; font-family:Calibri; font-size:14px;}
.templatemo_list li { margin: 0; padding: 0; }
.templatemo_list li a { display: block; padding: 5px 0 5px 5px; text-decoration: none; border-bottom: 1px solid #ffffff; }
#k_menudalam{
float: left;
width: 220px;
padding: 0px 0px;
}
#k_menujeda{
float: left;
width: 220px;
height:20px;
}
#k_menujedaa{
float: left;
width: 220px;
height:32px;
}
#k_menujeddaa{
float: left;
width: 220px;
height:28px;
}
#isi {
margin:0 ;
width:600px;
height:470px;
border:1px solid #d8dbdc;
float:right;
padding-top:10px; padding-left:10px;padding-right:10px;
}
#footer {
width:900px;
height:90px;
background-image:url(IMG/foot.jpg);
padding:10px 0px 0px 0px;
font-family:Calibri;
font-size:13px;
color:#FFFFFF;
}
*/
About Me
Statistik
Live Traffic Feed
Daftar Blog Teman
Link
Blogroll
Didukung
Followers
- Anak Indonesia Harapan Masa Depan (1)
- APBO (1)
- Basis Data (2)
- ERD (1)
- MySQL (1)
- Pendidikan (3)
- Peran Perbankan dan Koperasi dalam mendorong peningkatan kewirausahaan di Indonesia (1)
- PHP (2)
- Programing C++ (8)
- Sewa Ruang Kantor Jakarta Murah (1)
- Sistem Operasi (6)
- Struktur Data (1)
- Web Desain (4)
- Web Dinamis (2)
Seni Tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambing bunyi bias diabaikan. Seni merupakan induk dari desain grafis.
Tipografi : seni huruf, meliputi pemilihan huruf, penentuan ukuran yang tepat, dimana teks dapat diputus, spasi jarak dan bagaimana teks dapat dengan mudah dibaca.
Jenis huruf secara garis besar :
1. Serif
- Jenis huruf yang mempunyai stroke
- Berkesan formal, elegan/intelektual, anggun dan konserpatif pada desain
- Cocok dipakai untuk organisasi, pemerintahan, pendidikan, perusahaan
- Cocok dipakai untuk teks yang panjang dengan jarak spasi yang sedikit
2. Sans-serif
- Jenis huruf yang tidak memiliki stroke, ujungnya dapat bentuk tumpul atau tajam. Contoh : arial, verdana, dll
3. Dekoratif
- Jenis huruf yang mempunyai desain rumit, sesuatu yang baru. Contoh : stencil, crackling, dll
4. Skrip
- Jenis huruf yang menyerupai tulisan tangan, sering disebut kursif (cursive). Contoh : brush script, larissa, dll
5. Monospace
- Jenis huruf yang mempunyai jarak dan lebar yang sama untuk setiap hurufnya. Contoh : monospace, courirer new, dll
Whitespace : bagian pada halaman website yang tidak mengandung konten di dalamnya, manfaatnya bagian ini untuk memisahkan area konten.
Slicing : teknik memecah atau memotong gambar pada website. Teknik ini digunakan untuk membuat gambar atau desain suatu web lebih fleksibel, cepat dan menarik.
Software yang bisa digunakan antara lain : adobe photoshop, adobe ilustrator, dll
Metode yang dapat digunakan untuk memecah gambar :
-Crop tool
contoh :
-Slice tool
contoh :
Referensi :
Materi kuliah pemrograman web(2011),UAD
http://rumahdot.com